Gaya Hidup Berkelanjutan 2024
Kegiatan P5
Gaya Hidup Berkelanjutan
P5 adalah singkatan dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Ini adalah program belajar yang seru di mana kamu bisa belajar tentang hal-hal penting di sekitarmu, seperti lingkungan, sosial, dan budaya. Kamu akan bekerja sama dengan teman-teman untuk mencari solusi atas masalah-masalah yang ada di sekitarmu.
P5 bertujuan untuk membuat kamu menjadi pelajar yang baik, bertanggung jawab, dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Kamu akan belajar banyak hal baru dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis serta kreatif.
Kegiatan P5 bertema “Gaya Hidup Berkelanjutan”
Gaya hidup berkelanjutan adalah cara hidup yang bertujuan untuk menjaga kelestarian lingkungan dan memenuhi kebutuhan hidup manusia secara berkesinambungan. Ini artinya kita berusaha untuk hidup dengan bijak, tanpa merusak alam sekitar, agar generasi mendatang juga bisa menikmati keindahan dan kekayaan alam seperti kita. Dalam arti lain merubah gaya hidup kita menjadi yang lebih baik
Alasan kita memilih tema ini karena dengan gaya hidup berkelanjutan, kita dapat menjaga kelestarian alam, mengurangi polusi, dan mencegah perubahan iklim. Lingkungan yang bersih dan sehat akan membuat kita lebih sehat dan berenergi.
Contoh gaya hidup berkelanjutan yang bisa kita lakukan:
- Membawa tas belanja sendiri, memisahkan sampah organik dan anorganik, dan mendaur ulang.
- Mematikan lampu saat tidak digunakan, menggunakan alat elektronik yang hemat energi, dan memanfaatkan cahaya matahari.
- Memilih makanan sehat dan lokal: Mengurangi konsumsi daging, membeli produk-produk organik, dan mendukung petani lokal.
Subtopik tentang “Rumah Makan Ramah Lingkungan”
Ramah lingkungan merujuk pada praktik, produk, atau proses yang dirancang dan dioperasikan dengan cara yang mengurangi dampak negatifnya terhadap lingkungan.
Ini dapat mencakup penggunaan bahan-bahan yang diperoleh secara berkelanjutan, mengurangi limbah dan polusi, dan mengadopsi praktkelanjutan dalam produksi, pengiriman, dan penggunaan. Tidak mencakup hanya lingkungan saja, namun bagaimana kita menanggapi hal itu dan berusaha berfikir kritis untuk menemukan Solusi untuk memecahkan masalah.
Written by : Dimas Hardyanto (XI DKV)
Photo by : Team Dokum (X DKV dan XI DKV)
Leave a Comment